jurnalrealitas.com, Jakarta – Kepala seksi kebersihan kecamatan Setia Budi Haji Asmat beserta dengan staf dan para pekerja harian lepas (PHL) melaksanakan kerja bakti bersama dan gotong royong, turun langsung ke lapangan membersihkan dan mengangkat sampah yang ada di sepanjang kali Cideng kecamatan Setia Budi Jakarta Selatan, Selasa (18/06/2013). Hal ini dilakukannya mengingat betapa sangat pentingnya arti dan makna kebersihan, terutama menjaga keindahan dan kebersihan kali yang berada di wilayah DKI Jakarta.
Pantauan wartawan, Setia Budi Haji Asmat beserta staf dan para pekerja harian lepas (PHL) sedang mengadakan kerja bakti bersama dan gotong-royong membersihkan dan mengangkat tumpukan sampah yang berada di sepanjang kali Cideng kecamatan Setia Budi Jakarta Selatan.
Setia Budi menuturkan bahwa kesadaran warga masyarakat dalam menjaga kebersihan dan ketertiban serta keindahan kali di wilayah DKI Jakarta masih sangat minim, hal ini terjadi dikarenakan belum terbangunnya kesadaran dari warga untuk bersama-sama menjaga kali supaya terlihat rapi dan bersih. Terkadang warga sudah diberi sosialisai dan pengarahan untuk tidak membuang sampah di kali tetapi nyatanya masih saja ada warga masyarakat yang tetap nekat membuang sampahnya di kali.
Padahal kalau sekiranya warga sadar dan paham bahwa salah satu pemicu terjadinya banjir di Jakarta penyebabnya adalah karena banyaknya sampah dari warga yang menumpuk dan menggunung di kali, sehingga air kali yang seharusnya lancar mengalir menjadi tersumbat dikarenakan banyaknya sampah rumah tangga dari warga yang dibuang di kali,” tuturnya.
Sebagai kepala seksi Kebersihan tambahnya, saya selalu mengontrol hasil kerja staf saya di lapangan, karena itu setiap pagi dan sore saya selalu rutin keliling wilayah kecamatan Setia Budi, untuk memastikan bahwa tidak ada lagi sampah yang tersisa atau tercecer di jalan apalagi sampai menumpuk. Untuk dapat merealisasikan hal ini maka saya tak segan-segan turun langsung ke lapangan berbaur menjadi satu dengan staf dan para pekerja harian lepas (PHL) bersama-sama membersihkan sampah yang ada di wilayah kecamatan Setia Budi, paparnya.
Bila perlu saya turun langsung ke kali membersihkan dan mengangkut sampah yang menumpuk dan menggunung di saluran air, apalagi tidak lama lagi saya akan memasuki masa pensiun makanya saya tidak mau sampai meninggalkan kesan yang buruk untuk rekan kerja dan staf, serta para pekerja harian lepas (PHL), dan juga jangan sampai saya meninggalkan pekerjaan rumah (PR) bagi pengganti saya nanti kepala seksi kebersihan kecamatan yang baru, yang saya inginkan adalah saya pensiun dengan meninggalkan kesan yang baik untuk semua orang dan bukan kesan yang buruk,” tuturnya ramah.
Reporter: Anto M
Komentar